Jumat, 23 Oktober 2009

kondom jaman purba,cekidot..!!


Kondom adalah salah satu jenis tertua dari berbagai macam alat kontrasepsi yang berkembang di masa modern ini. Alat yang berbahan dasar olahan karet ini pertama kali diperkenalkan sekitar 1000 tahun sebelum masehi oleh orang-orang mesir. Seorang bernama Gabrielle Fallopius melakukan percobaan pembuatan kondom pada tahun 1500an, pria berkebangsaan Italy ini mengembangkan kondom yang terbuat dari bahan kain linen untuk mencegah penularan penyakit kelamin pada laki-laki.

Seiring perkembangan waktu pembuatan kondom mulai dikembangkan dan berubah bahan dari kain linen menjadi kondom yang terbuat dari usus domba. Hal ini terbukti dari penemuan sisa-sisa kondom di reruntuhan Dudle Castle, dekat Birmingham Inggris. Diperkirakan perkembangan kondom di Inggris dimulai pada tahun 1640an, pada saat itu terjadi perang antar pengikut Oliver Cromwell dengan prajurit Raja Charles I, kerena peperangan tersebut berlangsung lama maka, melibatkan banyak PSK dan menimbulkan banyak terjadi penularan penyakit kelamin yang mengakibatkan melemahnya daya gempur pasukan. Untuk menanggulanginya tabib kerajaan membuatkan pelindung untuk melindungi alat kelamin para prajurit, yang disebut Kondom.
Ada banyak sekali versi tentang asal-usul nama “Kondom”, ada yang mengatakan nama tersebut diambil dari nama seorang tabib dan ada juga yang berpendapat bahwa nama tersebut merupakan nama seorang Kolonel. Namun akhirnya disepakati bahwa nama “kondom” berasal dari bahasa latin “Condon” yang berarti wadah.
Revolusi kondom karet dimulai pada tahun 1839. Ketika itu Charles Goodyear menemukan cara vulkanisasi ban mobil. Pada tahun 1844, hak paten kondom diperoleh oleh Charles Goodyear.Tahun 1894, Goodyear dan Hancock mulai memproduksi kondom secara massal terbuat dari karet yang divulkanisasikan dengan membalikkan karet kasar ke elastisitas yang kuat.
Sayangnya pada tahun 1960an peran kondom mulai diabaikan, hal ini disebabkan karena banyak kaum wanita pada era tersebut yang menuntut hak yang sama dengan kaum pria yaitu, bebas melakukan hubungan seksual diluar nikah dengan siapa saja.
Dampak dari hal tersebut adalah para kaum pria tidak mau lagi bersetubuh dengan para PSK yang notabanenya “Kotor”, para kaum Adam ini lebih memilih berhubungan seks dengan para wanita biasa yang dianggap lebih “Bersih” dari penyakit, sehingga kondom dirasa tidak berguna lagi. Di tahun 1980an kondom mulai naik pamornya, karena persebaran virus baru HIV AIDS pada saat itu dan kondom dirasa dapat menjadi alat yang bisa menanggulanginya.
Sampai saat ini kondom telah banyak ber-evolusi, dengan berbagai macam rasa dan bentuk agar lebih nyaman digunakan dan lebih variatif dalam memberikan sensasi berhubungan seks, bahkan di era 1990an sampai 200an telah diperkenalkan juga kondom untuk wanita atau lebih dikenal dengan Fimidom. Namun sampai detik ini masih banyak manusia yang tidak mau memakai alat pengaman yang memiliki sejarah panjang ini.

0 komentar:

Posting Komentar

harap isi "BERI KOMENTAR SEBAGAI :" dengan nama anda,,